Ketua MUI Bali: MUI Adalah Rumah Besar Umat Islam


ketua mui bali

Pengukuhan, Ta’aruf dan Rakerda I MUI Bali adalah kegiatan perdana setelah terbentuknya kepengurusan baru MUI provinsi Bali pasca Musda yang berlangsung pada bulan Desember 2020. Dalam Musda tahun 2020 lalu itu terpilih Drs. KH. Mahrusun Hadiyono, M.PdI menggantikan KH. Taufik As’adi sebagai Ketua Umum yang baru.

Kegiatan Pengukuhan dan Rakerda ini dilaksanakan di Intercontinental Bali Hotel & Resort Jimbaran, Badung (6/3). KH. Mahrusun Hadiyono sesaat setelah dikukuhkan bersama pengurus lainnya oleh Sekjen MUI Pusat Dr. H. Amirsyah Tambunan, MA menyampaikan sambutan mengawali kepemimpinannya kepada undangan dan pengurus yang hadir.

Dalam sambutan itu, KH. Mahrusun yang juga adalah Wakil Rektor Institut Sains dan Teknologi Nahdlatul Ulama Bali (ISTNUBA) menyampaikan pentingnya kolaborasi antar komponen untuk bersama bahu membahu melayani umat.

“MUI adalah rumah besar umat Islam. Pada dasarnya kita sekalian ini adalah Khadimul Ummah. Artinya sebagai pelayan umat yang harus melayani semua demi kepentingan masyarakat,” katanya.
Dirinya mengaku sangat gembira dengan beragamnya latar belakang para pengurus baru ini, dan meminta semuanya menjadi satu dan merawatnya sehingga dapat memaksimalkan peran dan manfaat di masyarakat.

“Mudah-mudahan ini bisa dijaga dan sama-sama kita rawat sampai dengan 5 tahun yang akan datang,” harap KH. Mahrusun yang juga pernah menjadi Ketua Baznas Provinsi Bali periode lalu.

Selanjutnya KH. Marusun mengatakan bahwa hal tersebut sangat menentukan kesuksesan MUI ke depan. Sehingga apa yang menjadi program kerja yang menjadi kewenangan MUI dapat dilakukan dengan baik.

Mengakhiri sambutannya, Ketua MUI Bali menyampaikan terimakasih kepada seluruh panitia dan peserta Rakerda yang dengan semangat kebersamaan telah berhasil melaksanakan kegiatan perdana ini dengan sangat baik.

Penulis: Dadie W. Prasetyoadi
Sumber: www.aswajadewata.com